Kesulitan yang Dihadapi Remaja dengan Wajah ADHD

Remaja dengan ADHD biasanya akan memiliki masalah dengan hubungan (orang tua dan teman sebaya), akademik dan nonakademik (misalnya, olahraga dan pekerjaan) sukses, dan harga diri. Penting untuk memasukkan remaja ketika membahas manajemen ADHD-nya. Menerima diagnosis ADHD dapat menjadi rintangan utama. Rasa identitas diri remaja membutuhkan penyesuaian dengan teman sebaya; tujuan pencampuran ini dapat terganggu dan remaja tersebut mungkin merasa bahwa dia telah "diberi label" dan karenanya dikucilkan. Membantu remaja untuk menghargai kekuatannya dan bahwa ada pilihan yang akan membantu untuk "menyamakan bidang permainan" akan benar-benar memungkinkan dia untuk lebih cocok dengan rekan-rekan yang tidak terpengaruh ADHD. Analogi memakai kacamata bisa membantu menjelaskan maksudnya. Kacamata hanya memungkinkan pemakainya untuk melihat serta mereka yang penglihatannya tidak terpengaruh. Manajemen ADHD hanya dirancang untuk mengembalikan remaja kembali ke garis dasar yang dialami oleh orang-orang sezamannya saat ini.
Apa strategi perawatan nonmedis untuk remaja ADHD?

    
Bagikan Kisah Anda
Strategi manajemen non-medis untuk remaja dengan ADHD termasuk yang berikut:

    
Berikan ekspektasi, arah, dan batas yang adil, jelas, dan konsisten.
    
Ikuti jadwal reguler (sementara tidak kaku) dan batasi gangguan.
    
Tetapkan sistem penghargaan dan konsekuensi untuk mengatasi perilaku remaja.
    
Tingkatkan harga diri remaja dengan mengakui kesuksesan dan pilihan perilaku positif.
    
Buat sistem rumah untuk membantu remaja tetap sesuai dengan jadwal untuk proyek akademik jangka pendek dan jangka panjang.
    
Bangun hubungan positif dengan para guru sehingga umpan balik dua arah yang teratur, tepat waktu, terjadi secara teratur.
    
Cobalah untuk tetap tenang selama perselisihan yang tak terelakkan antara Anda dan remaja Anda. Cari bantuan profesional jika konflik tampak ekstrim.
    
Dorong satu jam aktivitas fisik yang kuat sebelum memulai pekerjaan rumah. Studi telah berulang kali menunjukkan hubungan positif antara aktivitas fisik yang kuat dan kebiasaan belajar yang lebih cepat dan lebih efektif dan akurat.
    
Buat pola tidur yang teratur dan berkualitas.
    
Tetapkan aturan yang tegas, adil, konsisten untuk penggunaan TV, komputer, Internet, SMS, penggunaan telepon seluler, dan gim video.
    
Temukan aktivitas di mana anak dapat berhasil (misalnya, olahraga, hobi, dll.).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar